Fitur Utama pada Laravel
Laravel ini juga menganut paradigma MVC, paradigma MVC ini adalah sebuah paradigma yang memisahkan antara tampilan, proses, dan juga data. Model, View, Controller. Model untuk mengelola data, view untuk mengelola tampilan dan Controller untuk mengelola prosesnya.
Di laravel ini ada yang namanya templating engine dan artisan. Artisan/konsol ini merupakan fitur yang cukup keren dimana bisa melakukan modifikasi atau konfigurasi terhadap framework hanya dengan mengetikkan baris perintah di konsolnya.
ORM (Object Relational Mapping) yang dinamakan eloquent. yang akan mempermudah kita ketika ingin berkomunikasi dengan database relasional seperti Mysql. dan juga mempermudah kita pada saat kita mau melakukan otentikasi dan otorisasi, paling simple nya ketika kita saat mau bikin Fitur login dan registrasi, laravel juga mempermudah itu dan juga untuk testing aplikasi.
Packaging System, selain ini ada juga fitur lain yaitu packaging system, Multiple File System, Task Scheduling, dan web Socket Programming.
Ekosistem
Di Laravel ini memiliki sesuatu yang disebut dengan ekosistem, ekosistem ini artinya kalo kita mau menggunakan layanan apapun, menggunakan fitur apapun di laravel ini sudah punya banyak produk selain frameworknya itu sendiri.
Misalnya ketika ingin membuat sebuah platform yang server less udah ada yang namanya vapor, untuk mngelola server namanya produknya forge,
Untuk mengelola local docker environment ada sail dan masih banyak yang lainnya.
Itu semua adalah produk-produk yang ada di dalam ekosistem laravel yang akan bekerja dengan baik ketika kita menggunakan laravel. Kalau kalian penasaran aplikasi apa saja yang bisa atau sudah pernah di bikin dengan laravel kalian bisa cek disini awwwards.com/websites/laravel.
Nah sekarang kalau kalian ingin belajar laravel harus punya dulu pemahaman atau yang di sebut dengan pre-requisite. Jadi jangan langsung lompat belajar laravel kalau kalian belum punya pemahaman mengenai materi-materi berikut ini:
PHP Dasar
Harus paham dulu mengenai PHP bahasa pemrograman framework itu sendiri. Gimana cara menggunakan bahasa pemrograman PHP, gimana menjalankan Aplikasi PHP di lokal sistem kalian, bagaimana syntax PHP secara programming, gimana nulis variabel, tipe data apa saja yang ada di dalamnya, gimana cara menulis looping, pengkondisian, array, object, gimana cara PHP terkoneksi ke database MySql. Setelah paham dan sudah membuat aplikasi sederhana menggunakan bahasa pemrograman PHP.
OOP
Kalian harus paham dulu bagaimana konsep Object Oriented Programming itu di terapkan di bahasa pemrograman PHP
Konsep MVC
dari sisi konsepnya, dari sisi devinisinya sampai bagaimana menerapkan sebuah aplikasi MVC sederhana menggunakan konsep MVC. Jadi kalian minimal sudah punya pemahaman ketika kita bikin aplikasi pakai laravel. MVC nya itu seperti apa dan kalau kalian misalkan kalian belum punya pemahaman mengenai ini kebetulan di channel nya web programming unpas sudah ada video mengenai ini.
Untuk yang pertama PHP dasar. Kalian bisa cari aja di play list yang namanya belajar PHP untuk pemula ada 25 video yang sudah menjelaskan secara detail mengenai bahasa pemrograman PHP. Mulai dari sejarahnya, persiapan lingkungan pengembangan, belajar syntax nya, pengkondisian, pengulangan, fungsi array, sampai dengan kalian membuat Aplikasi sederhana yang terkoneksi ke database MySql.
Kalau sudah kalian lanjut belajar playlist OOP dasar pada PHP. Disini kita belajar mengenai apa itu kelas dan objek. Property, Method, Structure, Pewarisan dll. Dimana konsep OOP ini akan di terapkan juga di laravel dan yang terakhir kalian pelajari playlist membuat aplikasi MVC dengan PHP.
Disini mudah-mudahan kalian dapat gambaran kerangka MVC itu seperti apa walaupun nanti di laravel kita gak bikin dari awal MVC nya kita cuma tinggal pake aja tapi kalau kalian punya pemahaman ini akan membuat penggunaan laravelnya menjadi lebih mudah. Jadi tolong disiapkan dulu agar kita lancar mengikuti playlistnya dan selanjutnga terkait dengan Requirements.
Komentar
Posting Komentar